English to Indonesian: Blue moon | |
Source text - English When someone says to you,” Yeah, once in a blue moon,” you know what they mean – rare, absurd, or pretty much never going to happen. Well, stop right there because this year it means the end of July!
For the second time this month, the moon is about to become full. There was one on the 2nd of July and now a second is coming on July 31st.
According to modern folklore, when there are two full moons in a month, the second one is blue. Most blue moons look pale grey and white just like the moon you see on any other night. Simply squeezing a second full moon into a calendar month doesn't exactly change its colour.
Nevertheless, on rare occasions, the moon can turn blue. According to NASA, a truly blue moon usually requires a volcanic eruption. It says back in 1883, for example, people saw blue moons almost every night after the Indonesian volcano Krakatoa exploded. Some of the plumes of ash were apparently filled with particles that were one micron wide, about the same as the wavelength of red light. | Translation - Indonesian Ketika seseorang berkata kepada anda, "Ya kalau bulan nya berwarna biru," anda tahu apa maksud mereka - Langka, tidak mungkin, atau tidak akan terjadi. Baik stop sampai disitu karena di tahun ini adalah akhir bulan juli !
Untuk kedua kalinya di bulan ini, Bulan akan menjadi purnama. Yang pertama pada tgl 2 bulan juli dan yang kedua akan datang pada tanggal 31 juli.
Berdasarkan cerita rakyat zaman modern, ketika terjadi dua bulan purnama dalam satu bulan, maka yang kedua akan berwarna biru. Kebanyakan Bulan biru terlihat berwarna abu - abu pucat dan putih sama seperti bulan yang biasa pada malam hari. Simplenya merapatnya bulan purnama kedua dalam satu bulan di kalender tidak juga dapat merubah warnanya.
Namun, dalam kesempatan langka, Bulan dapat berwarna biru. Menurut NASA, Bulan biru yang asli biasanya membutuhkan letusan gunung berapi. Katanya di 1883, contohnya, orang orang melihat bulan biru hampir setiap hari setelah gunung berapi indonesia Krakatau meledak. Beberapa awan abu rupanya berisi partikel partikel yang berukuran 1 mikron, hampir sama dengan gelombang cahaya merah. |